Ajal Sudah Semakin Dekat
Ada tiga hal yang telah Allah tentukan pada manusia yaitu umur, jodoh dan rezeki. Umur dan jodoh tidak bisa diubah manusia sementara rezeki masih bisa diubah tergantung usaha manusia. Telah tertulis di lauhul mahfuz, kapan jodoh akan datang dan kapan umur manusia akan berakhir.
Musibah tsunami yang melanda wilayah Banten dan Lampung Selatan adalah bukti nyata bahwa kematian pasti akan datang. Tak harus didahului dengan sakit dan tak harus di usia tua. Namun tanpa disadari kematianlah yang paling dekat dengan kita dan siap menjemput kapan saja bagi setiap jiwa yang bernyawa.
Seperti termaktub dalam firman Allah QS An Nahl ayat 61 yang artinya “Apabila telah tiba waktunya yang ditentukan bagi mereka, tidaklah mereka dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak pula mendahulukannya”. Serta dalam QS Al Waqi'ah ayat 60 yang artinya “Kami telah menentukan kematian diantara kamu dan Kami sekali-kali tidak akan dapat dikalahkan”.
Mautlah yang akan memisahkan kita dari orang-orang terkasih, dari segala urusan duniawi yang semuanya akan kita tinggalkan saat ajal menjemput. Kematian bukanlah akhir dari kehidupan namun fase baru di mana manusia akan menghadapi hidup yang kekal abadi.
Setiap orang akan menghadapinya tanpa bisa dihindari. Orang tua maupun anak-anak, kaya atau miskin, kuat atau lemah akan menghadapi kematian dengan sikap yang sama. Tidak ada kemampuan untuk menghindarinya, tidak ada kekuatan, tidak ada pertolongan dari orang lain, tidak ada penolakan bahkan tidak ada penundaan.
Semua itu mengisyaratkan bahwa kematian dari Sang Pemilik Kekuatan Yang Maha Tinggi. Hanya di tangan Allah semata pemberian kehidupan dan hanya di tanganNya pula segala sesuatu yang menjadi hakNya akan diambilnya kembali. Selagi ruh masih menyatu dalam raga, marilah kita berbuat amal saleh karena sesungguhnya urusan dunia sangat melenakan. Orang yang berakal akan mengutamakan urusan akherat yang pasti datang dan mengalahkan urusan dunia yang pasti akan ditinggalkan.
Titik Nur Farikhah
Staf Humas Kanwil Kemenag DIY
Alumni Program Pascasarjana MM UTY
Artikel tayang di SKH Kedaulatan Rakyat
Jumat, 28 Desember 2018
Rubrik "Mutiara Jumat"
0 Komentar