Selain mendapatkan hidayah, ternyata Roger Danuarta di kelilingi teman-teman yang mampu menghantarkannya sebagai mualaf. Dengan masuknya Roger sebagai pemeluk Islam bertambah lagi deretan artis yang berani keluar dari zona nyamannya.

Roger yang awalnya sebagai non muslim, dan sempat bersinggungan dengan makhluk liar bernama putaw ini akhirnya mengikhlaskan diri meninggalkan keyakinan sebelumnya. 

Sebuah perjalanan panjang yang harus dilaluinya. Di sini saya tidak akan membahas tentang perjalanan karir maupun kisah percintaannya yang bagi saya itu lebih kepada privasi. Namun saya menyanjungnya atas keberaniannya mengambil sikap. Tidak hanya untuk kebahagiaan di dunia namun lebih jauh yaitu untuk masa depannya di akherat kelak. 

Teruslah bersanding dengan orang-orang yang mampu menguatkan iman karena iman itu seperti hantu datang dan pergi kadang tanpa permisi. Kita sebagai penjaganya yang harus ekstra kuat menggenggamnya.

Berikut ini Tips Supaya Tetap Istiqomah dalam Beragama dan Ketaatan

1. Memahami dan Mengamalkan Intisari Dua Kalimat Syahadat
Tentunya setelah mengucapkan dua kalimat syahadat artinya kita juga mengikrarkan untuk tidak akan menambah sesembahan lain atau sekutu bagi Allah serta taat kepada perintah dan ajaran yang dibawa oleh utusan-Nya, Muhammad SAW.

2. Memperbanyak Interaksi dengan Al-Quran
Allah SWT menyebutkan, bahwasannya salah satu alasan kitab suci umat Islam ini diturunkan ialah untuk meneguhkan keimanan orang-orang yang sudah beriman serta menjadi petunjuk bagi mereka. 

Biasanya, orang-orang yang tidak istiqomah dalam agama ini adalah mereka yang kurang interaksi dengan al-Quran dan malah sering berinteraksi dengan orang kafir ataupun orang-orang liberal, sekuler dan sejenisnya.

3. Mulai dari Amal-amal Sederhana
Untuk menjadi pribadi yang istiqomah dalam beramal shalih, kita perlu membiasakan dari amal-amal yang sederhana seperti bersedekah (walaupun sedikit), membantu kawan, sholat dhuha dan lain lain. Nabi Muhammad SAW bersabda bahwasannya amal yang paling dicintai Allah itu adalah amal-amal yang terus istiqomah walaupun sedikit.

4. Berusaha Memberikan Manfaat bagi Sesama

Beramal shalih tidak hanya amal-amal yang berkaitan dengan diri sendiri, tapi harus juga bermanfaat bagi orang di sekitar kita. Sikap terlalu mementingkan diri sendiri, walaupun dalam kebaikan, serta tidak peduli dengan orang di sekitar kita justru tidak baik, karena itu artinya kita membiarkan saudara seiman kita berada dalam kesulitan, baik dunia maupun akhirat.

Oleh karena itu, diantara yang penting untuk dilakukan agar bisa terus istiqomah beramal shalih adalah selalu berusaha membuka celah kebaikan dengan memberikan manfaat kepada saudara kita, walaupun mungkin kecil di mata kita, bisa jadi besar di mata orang yang kita bantu tersebut.

5. Keyakinan Diri Adanya Balasan di Akhirat
Allah SWT selalu memiliki cara untuk memotivasi hamba-Nya agar giat beribadah. Terkadang, motivasi itu dalam bentuk balasan di dunia yang bisa kita rasakan langsung. Akan tetapi, bisa juga balasan dari amal shalih kita Allah simpan sebagai balasan di akhirat. Untuk tetap istiqomah dalam beramal, kita harus mempercayai bahwa setiap amal baik kita pasti memiliki balasan tersendiri sebagaimana yang Allah janjikan di berbagai ayat dan hadits-hadits Nabi-Nya.

Demikian pula apabila kita mulai futur dan ingin kembali melakukan kemaksiatan, ingatlah keburukan yang akan menimpa kita di akhirat nanti. Apabila itu terlalu menakutkan, maka cukup ingat bahwa Allah akan memberikan balasan besar bagi orang-orang yang mau meninggalkan kemaksiatan karena Allah.

6. Memiliki Kawan dalam Kebaikan
Dalam beristiqomah, kadang kita memerlukan kawan yang terus mengingatkan kita mengenai amal-amal shalih atau bisa kita jadikan teladan dalam beramal.  

7. Membaca Kisah Orang-orang Shalih
Diantara yang bisa memotivasi kita untuk senantiasa beramal dengan istiqomah adalah membaca kisah orang-orang yang shalih dan meneladani sikap mereka dalam beramal agama. Ini juga yang menjadi alasan mengapa Allah banyak memberikan kisah-kisah orang shalih dan para nabi di dalam Al-Qur’an. 

8. Perbanyak Do’a Memohon Pertolongan dari Allah
Diantara ciri orang beriman adalah selalu memohon dan berdo’a kepada Allah agar diberi keteguhan pada kebenaran. Disebutkan di Al-Qur’an, Allah Ta’ala memuji orang-orang yang beriman yang selalu berdo’a kepada-Nya untuk meminta keteguhan iman ketika menghadapi ujian.  Karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala di dunia dan pahala yang baik di akhirat.

0 Komentar